Langit sore mulai jingga saat Yanto, pemancing setia Sungai Cimanuk, duduk di bawah pohon waru dengan joran sederhana. Sejak siang ia belum mendapat satu pun ikan. Tapi bukan soal hasil tangkapan yang membuat hatinya tenang—melainkan kebiasaan kecil menikmati aliran air dan suara jangkrik yang berderak pelan di kejauhan.
Di sela menunggu umpan disambar, Yanto membuka ponsel lawasnya. Ia mengenal satu permainan yang katanya lagi ramai: scatter hitam. Awalnya hanya iseng, tapi siapa sangka satu putaran membawa kejutan. Sebuah animasi muncul, disertai suara khas dan angka yang terus naik di layar kecil itu. Scatter hitam muncul, dan uang digital masuk ke saldo dengan manisnya.
Dari Kail ke Klik, Rezeki Tetap Mengalir
“Saya sempat bengong,” ucap Yanto sambil tersenyum. “Biasanya cuma nunggu ikan, sekarang malah dapat rezeki dari hal tak terduga.” Baginya, hoki tidak selalu datang dari kail dan sungai, kadang bisa muncul dari layar ponsel yang nyala diam-diam.
Scatter hitam memang tidak asing lagi di kalangan mereka yang pernah mencoba. Tapi bagi Yanto, yang lebih sering pegang pancing daripada gadget, ini jadi pengalaman pertama yang membawa rasa penasaran. Ia kini lebih sering menatap layar sebentar sebelum kembali fokus ke pelampung di permukaan air.
Santai Bukan Berarti Sepi Peluang
Yanto bukan tipe yang mengejar cuan dengan terburu-buru. Ia bermain dengan tempo santai, sama seperti saat menunggu ikan menggigit. “Kuncinya sabar. Sama seperti mancing, kalau buru-buru, bisa zonk,” katanya. Prinsip itu terbukti: scatter hitam muncul justru saat ia tak berekspektasi apa-apa.
Kini, setiap sore ia menyisipkan waktu beberapa menit untuk bermain sebelum matahari tenggelam. Hasilnya? Tak selalu besar, tapi cukup untuk membeli kopi sachet dan makan malam sederhana di warung dekat rumah.
Kejutan Kecil di Tepi Sungai
Cerita Yanto jadi pembicaraan kecil di antara teman-teman pemancing lain. Beberapa ikut mencoba, walau belum semua beruntung. Tapi mereka setuju satu hal: sore di tepi sungai kini terasa berbeda. Bukan hanya soal ikan yang belum tentu menyambar, tapi juga peluang rezeki yang datang dari arah lain—dari scatter hitam yang muncul diam-diam.
Duduk di atas tikar bambu, Yanto kini membawa dua harapan: satu di ujung kail, satu lagi di layar ponsel. Dan siapa tahu, besok hoki datang dari keduanya sekaligus.